Thursday, April 10, 2014

TAKUT MENYINGGUNG

"Kok jarang kasih komen di postingan teman-teman sih?"

"Sebenarnya pengen banget, rasanya gatal tangan ini untuk memberikan komen, apalagi kalau pas lagi kumpul yang sering bercanda, tapi. . ."

"Tapi apa?"

"Takut."

"Takut apa?"

"Takut ada yang tersinggung, namanya bercanda, kita sering kurang kontrol."

"Lah, kan nggak ketemu langsung orangnya, apa yang ditakuti?"

"Ya, secara fisik nggak ada yang perlu ditakuti, tapi pada kenyataannya, hal itu sangat mengganggu perasaan. Ada rasa menyesal, nggak enak dan tidak nyaman, karena tahu telah membuat perasaan orang lain tidak nyaman, tersinggung, bahkan marah."

"Mungkin yang tersinggung sedang badmood?"

"Itu dia, di sosmed kita nggak tahu kondisi psikologis seseorang, kita tidak mendengar intonasi suara dan bahasa tubuhnya, kita hanya tahu dari bahasa tulisannya saat komentar. Sebelum yang bersangkutan menulis, kita tidak tahu bagaimana kondisi perasaannya."

"Kalau takut menyinggung, nanti nggak bisa memberi kritikan, dong?"

"Kalau untuk kritik, tetap harus dilakukan, agar ada kemajuan dari yang dikritik. Biasanya kalau yang di kritik karya, orang nggak tersinggung, tapi kalau yang di kritik menyangkut masalah karakter dan kepribadian, ini yang rawan menyinggung. Ya, sambil belajar terus, bagaimana caranya memberi kritik tapi nggak menyinggung."

"Semoga saja orang yang tersinggung berjiwa pemaaf dan bersahabat, sehingga tidak terbawa-bawa terus dan memahami bahwa tidak ada niatan sediitpun untuk menyinggungnya."

#Dialog dalam diri

No comments:

Post a Comment