Saturday, April 19, 2014

IBLIS YANG SOMBONG (TADABBUR 2: 34)


“Setelah malaikat mengakui kelebihan yang diberikan Allah kepada Adam, kemudian Allah perintahkan malaikat bersujud kepada Adam sebagai penghormatan.”


Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada malaikat,”Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka, kecuali iblis, dia takabur, dan dia tergolong orang-orang yang kafir. Terjemah surat Al Baqarah ayat 34.


“Kok iblis ada di sana, bersama malaikat? Memang iblis golongan malaikat?”

“Untuk penafsiran ayat ini, ada dua pendapat, sebagian mengatakan iblis merupakan salah satu suku dari malaikat, sedang sebagian lain mengatakan iblis golongan tersendiri, karena malaikat adalah makhluk yang mempunyai karakter yang tidak mendurhakai Allah dan taat mengerjakan perintahNya ( QS At Tahrim ayat 6)”

“Yang benar yang mana?”

“Hanya Allah yang tahu, perbedaan itu tidak mempengaruhi makna ayat ini, yang pada dasarnya memberitahukan pada kita tentang karakter iblis yang harus kita waspadai ada pada diri kita.”

“Jadi pengen tahu lebih dalam tentang Al Quran, penasaran aja sih, kenapa kok bisa kitab petunjuk hidup, masih menimbulkan perbedaan pendapat”

“Bagus itu, kalau penasaran. Pelajari Al Qur’an semampu kita bisa, dari belajar membaca huruf perhuruf, membacanya dengan tartil, mempelajari maknanya, menghafalkannya, mempelajari tafsirnya, semuanya baik dan harapannya bisa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita, sekaligus ikut menjaga kemurnian agama Islam.”

“Kok Allah memerintahkan malaikat sujud pada Adam, sedangkan yang berhak disembah hanya Allah?”

“Sujud di sini merupakan wujud penghormatan yang paling tinggi kepada makhluk yang dianggap sebagai pelaku kerusakan dan pertumpahan darah. Ini juga ujian untuk manusia, apakah dengan perintah ini manusia berprasangka buruk kepada Allah atau justru lebih beriman kepadaNya.”

“Berprasangka gimana, maksudnya?”

“Beberapa waktu lalu ada yang berpendapat, iblis makhluk yang tauhidnya paling bagus, karena tidak mau bersujud kepada selain Allah, sepintas pemikiran ini benar, tapi ini menyesatkan, masa iya Allah  memerintahkan sesuatu yang paling dilarangnya? Menyembah kepada selainNya? Di sinilah para ulama tafsir yang lurus bertugas menjelaskannya.”

“Kita harus hati-hati ya belajar memahami Al Quran?”

“Sangat, karena Al Quran adalah firman Allah, yang tahu makna tepatnya adalah Allah, itu sebabnya ketika kita berniat memahaminya, dengan niat ikhlas dan minta petunjuk kepada Allah agar diberi pemahaman yang benar.”

“Iblis nggak mau sujud kepada Adam karena takabur, ya?”

“Ya, takabur adalah yang menolak kebenaran dan merendahkan orang lain. Sifat inilah yang menyebabkan banyak manusia terjerumus kepada ketidaktaatan kepada Allah. Diperintahkan sholat, sebagai wujud ibadah paling penting, nggak mau, dengan berbagai alasan. Belum lagi perintah yang lain, yang pada intinya merupakan sikap penolakan kepada kebenaran, menolak apa yang diperintahkan Allah yang telah menghidupkan, memberinya rizki dan segala fasilitas yang dibutuhkannya”      

No comments:

Post a Comment