“Sudah shalat, Chie?” tanya Umi,
saat Richie datang mengembalikan setrika.
“Richie, getooo! Ya sudahlah, dengar
adzan langsung shalat?”
“Good. Di masjid?”
“Di rumah.”
“Awas kena protes Harish, nanti
dibilangnya Richie jadi perempuan, shalat di rumah.”
“Mi, kalau Dzuhur malas ke masjid,
paling isinya jari satu tangan, Abi kan jarang di masjid komplek kalau Dzuhur.”
“Chie, kok mau shalat sih?”
“Nggak shalat nanti dimarah Umi.”
“Jadi shalatnya karena takut dimarah
Umi?” tanya wanita lumayan manis itu mendelik, wuiiiih, tambah manis.
“Ya nggak lah, Mi. Itu kan Hafa,
kalau Richie, ya karena kewajiban, kalau nggak dikerjakan, dosa.”
“Jadi kalau nggak wajib, nggak
shalat dong?”
Richie terdiam. Tidak bisa menjawab,
karena selama ini tidak pernah berfikir mengenai itu.
“Pernah shalat Tahajud?” tanya Umi.
“Pernah.”
“Shalat Tajahud wajib nggak?”
“Sunah.”
“Kan kalau nggak dikerjakan nggak
dosa, kok Richie mengerjakan juga?”
Lagi-lagi Richie diam.
“Alangkah indahnya jika kita
melakukan shalat atau ibadah-lainnya sebagai bentuk rasa syukur atas banyaknya
nikmat yang telah Allah berikan. Atau karena merasakan keagungan Allah, tentu beda
dengan ibadah karena kewajiban, biasanya terasa berat melakukannya,” jelas Umi.
Richie diam, menekuri kata-kata Umi.
Benar! Kadang dia merasa melakukan ibadah tanpa ruh.
Ibadahnya tidak memberikan
efek yang signifikan pada ketenangan jiwanya.
“Mi, sebenarnya ibadah itu tujuannya
apa, sih?”
“Wahai manusia, kamulah yang memerlukan Allah, dan Allah, Dialah yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu), Maha Terpuji” (terjemah surat Fathir ayat 15).
“Maksudnya, Mi?”
“Coba perhatikan sejarah manusia.
Selalu ada sesuatu yang disembah, itu menunjukkan adanya fitrah manusia
untuk menghambakan diri pada sesuatu,
sayangnya tidak semua manusia menemukan sesembahan yang seharusnya, jadilah
tuhan-tuhan selain Allah. Biasanya ketundukan itu disertai dengan kecintaan, sehingga
dengan rela hati melaksanakan apa-apa yang dikehendakinya.”
Sekali lagi, Richie diam. Mencoba
mencerna penjelasan Umi dan memahaminya.
“Mi, tolong doakan Richie, agar
kualitas ibadah dan penghambaan Richie meningkat.”
“Barokallah.”
nampol mba .. :D aku jadi gimana gitu , barokallah amin
ReplyDeleteYa Allah maafin aku :'( #nangis guling-gulign hehe
kunjungi blog ku ya mba hehe sapialay.blogspot.com
sekedar mengingatkan diri, mungkin yang baca juga he he, ok
Delete