Tuesday, August 26, 2014

Antusiasme


"Umi, mana konsepnya, aku buatin brosur Rumah Tahfidz," pesan Hilmy, sang peletak batu pertama, di inbox facebook.

"Sepertinya nggak usah dulu deh," balasku.

"Kenapa, Mi? Aku bisa kok nyempetin di luar waktu kerja dan kuliah."

"Umi khawatir kewalahan!"

"Kok kewalahan? Memang sudah sejauh mana perkembangannya?"

"Antusiasme masyarakat luar biasa. Hanya sosialisasi di beberapa tempat tanpa brosur, belum sebulan setelah lebaran ini, sudah ada tujuh unit Rumah Tahfidz. Itu juga sudah ada beberapa tambahan calon tempat yang diajukan oleh pemiliknya untuk dijadikan unit baru."

"Sudah jalan semua?"

"Unit 1, 5, 6, 7 Alhamdulillah sudah mulai belajar. Unit 2 sedang menerima pendaftaran, rekap terakhir ada 120 orang terdaftar. Unit 3 dan 4 tempatnya sedang direhab."

"Subhanallah."

Memang luar biasa sambutan masyarakat atas apa yang sedang kami lakukan. Alhamdulillah, semua atas izin Allah. Tapi kami menyadari sepenuhnya, kami pun harus menyiapkan mental untuk menghadapi segala hal yang mungkin akan terjadi. Bukan hal mudah tentunya, untuk merealisasikan mimpi ini. Kami tidak akan bisa melakukannya sendiri. Kami yakin, Allah akan memberikan kemudahan-kemudahan ketika kita berjuang meninggikan kalimat-Nya, tapi sunatullahnya, sebuah kesuksesan akan diberikan bila disertai kegigihan dalam doa dan usaha. Kami yakin, mimpi ini akan terwujud, bila disinergikan dengan kekuatan banyak orang yang mempunyai mimpi sejenis. Dan kami akan menyambut gembira orang-orang yang bergabung dengan kekuatan masing-masing untuk bersinergi berjuang memperbanyak para penghafal dan penjaga Al Qur'an.

#Seri Rumah Tahfidz MHA >9<

No comments:

Post a Comment