Thursday, May 29, 2014

NUNGGU ALLAH SEMBUHIN

Satu kebiasaan Harish dalam ekspresi sakitnya, dia akan menangis histeris kalau luka berdarah, walaupun kecil. Heran, padahal dia biasa melihat darah bekam saat aku ada pasien.

Empat hari ini, di ketiaknya timbul lepuh-lepuh kecil berisi cairan bening. Aku belum tahu pasti jenis penyakit apa, tapi sepertinya serangan virus, karena dia sempat panas suhu tubuhnya hanya semalam. Kemudian disertai batuk pilek. Semoga tidak berbahaya.

Secara teori, infeksi yang disebabkan virus, insyaallah antibodinya cukup kuat menghadapinya.
Satu hal lagi,  karena Harish terbiasa kalau sakit jarang minum obat, maka tidak mudah bagiku membujuknya. Harus memberi alasan yang mudah dicernanya.

"Umi, gatel lho keleknya, tapi nanti kalau digaruk kena sakitnya."

"Ganti singlet aja ya, biar nggak lengket kena baju?"

"Boleh, mi, bobok pake singlet aja?"

"Boleh. Sakitnya dikasih minyak****** ya?"

"Nggak lah, biar Allah aja yang nyembuhin."

"Dikasih minyak, semoga Allah lebih cepat nyembuhinnya," bujukku.

"Nggak lah, nunggu aja."

Yaah,  mau bagaimana lagi? Semoga Allah segera menyembuhkannya.

"Minum madu lagi, ya?"

"Ya, Mi. Harish abisin dulu, ya, nanti Umi tolong buatin untuk malam."

Rupanya dia masih tahan dengan sakitnya, dan baru hari keempat dia mengeluh gatal. Biasanya, kalau sakitnya dia rasakan menyiksa, dia mau minum obat, malah minta. Kapsul herbal pahit yang dicampur madu, dia mau, karena memang itu obatnya kalau terpaksa.

Semoga semakin besar, pemahamannya tentang konsep Allah Yang Menyembuhkan, semakin baik dan kuat tertanam dalam dirinya, amin.

No comments:

Post a Comment