Friday, September 12, 2014

Daster

"Umi menemui tamu, kok pakai daster sih?" salah seorang remajaku menegur, setelah tamu pulang.

"Ada aurat Umi yang kelihatan, nggak?"jawabku.

"Ya, nggak, sih, tapi takutnya si tamu merasa nggak dihargai."

"Daster itu apa, sih?"

"Nanti liat di kamus, artinya apa, tapi daster itu kan biasanya untuk pakaian rumah."

"Lha, Umi menerima tamu, di mana?"


"Ya di rumah."

"Jadi nggak salah, dong, menerima tamu pakai  daster?"

"Lah, payah ngomong sama Umi."

***

Menurut kamus, daster adalah gaun yang dibuat longgar untuk dipakai di rumah. Artinya setara dengan baju pesta, baju kantor, baju kerja, baju renang, baju tidur, dsb.

Manusialah yang senangnya membeda-bedakan sesuatu yang asalnya sama, merumitkan sesuatu yang awalnya sederhana.

Banyak alasan yang dikemukakan untuk mmbenarkan pengklasifikasian itu, yang intinya adalah mengkelaskan manusia berdasarkan pakaian dan penampilan.

Membuat ukuran kehormatan dan penghormatan kepada manusia dengan dasar yang dibuat sendiri. Atau bisa jadi dengan alasan sebuah kepentingan dan bisnis?

Dalam syari'at, berpakaian adalah bagian dari ibadah, bisa jadi ukuran ketaatan, walaupun tidak mutlak. Ketaatan yang bisa dilihat manusia. Bila untuk ketaatan yang terlihat saja kita masih enggan, bagaimana dengan yang hanya diri sendiri dan Allah yang tahu?

Benarkah kehormatan hanya bisa diberikan dan diperoleh dengan cara berpakaian tertentu? Bagaimana dengan pengusaha sukses Bob Sadino, yang ke mana pergi selalu bercelana pendek?

Sebenarnya semua kembali kepada diri. Ada yang terlalu tergantung pada jenis pakaian untuk tampil percaya diri, ada juga yang tidak terlalu bermasalah dengan pakaian, karena tidak semua manusia mengukur kehormatan dari pakaian yang dikenakannya. Mantapkan diri dengan kemampuan yang memadai, agar layak dihormati dan diterima, walaupun kita berpakaian apa adanya, yang penting syar'i.

2 comments:

  1. Saya jadi ingat nih, Ustazah. Dulu saya demen banget memakai baju model-model, sebelum nikah. Setelah nikah saya manut suami yang menyarankan memakai gamis dan khimar. Semoga bila sekarang belum mengetahui hikmahnya akan ada suatu saat kelak, Kadang masih pingin kayak dulu sih

    ReplyDelete
  2. ya kalo mo model2 di rumah aja, kalau memang suami ridhanya begitu

    ReplyDelete