NENY SUSWATI : RASA-RASA

RASA RASA (diposting di Komunitas Bisa Menulis 25 oktober 2013)

kemarin kuberhasil mencari tahu
apa alasan para sahabat membaca, me like n memberi komen sebuah postingan

aku jadi lebih ingin tahu lagi
apa rasa para pemosting ketika menunggu respon sahabat yang lain?

ketika tak nampak satupun jempol muncul (jarang ditemui)
ketika hanya dapat jempol tapi tak ada komen
ketika postingan bertabur jempol dan komen
ketika postingan menjadi forum diskusi

semua kita pasti pernah merasa
baik yang baru gabung maupun yang sudah dianggap tua
jangan segan berbagi cerita
yakinlah bahwa itu akan menjadi kebaikan semata

Suka · · Berhenti Mengikuti Kiriman · Bagikan · 25 Oktober pukul 20:51

Dana, Okto Muharman, Susanti Dewi dan 25 lainnya menyukai ini.
Nainy Zuraidah s•e•p•a•k•a•t

25 Oktober pukul 20:54 melalui seluler · Batal Suka · 1
Nana Yasrul Senuah ungkapan..yg menjadi tulisan......suatu hari aku akan mulai lagi buat menulis

25 Oktober pukul 20:55 melalui seluler · Batal Suka · 3
Neny Suswati sepakat opone mba Nainy Zuraidah?

25 Oktober pukul 20:55 · Suka · 1
Cahaiaa Lintang'Tsuraya rasanyaaa... Olalaa...kayak dapet tropi penghargaan truz dapet hadiah duit lagi

25 Oktober pukul 20:56 melalui seluler · Batal Suka · 2
Dona Ismed ketika tak nampak satupun jempol muncul (jarang ditemui) : hikss.... tulisanku nggak menarik / nggak bagus. ketika hanya dapat jempol tapi tak ada komen : mulai senang tulisanku dibaca dan diberi apresiasi meskipun br jempol tanpa komen berarti sudah...Lihat Selengkapnya

25 Oktober pukul 21:02 melalui seluler · Telah disunting · Batal Suka · 5
Patrisia Juelek benar sekali mb Neny Suswati

25 Oktober pukul 21:04 · Suka · 1
Nainy Zuraidah sepakat bait akhir

25 Oktober pukul 21:09 melalui seluler · Suka
Neny Suswati owh, mba Naylin Najihah belum mood berbagi?

25 Oktober pukul 21:17 · Suka
Nainy Zuraidah kalo aku: jujur memilih membaca bener-bener yang mau dikritik, mau berbagi/belajar sama2, saling membenahi, bukan yang sekedar posting untuk ngetest, curhat nggak jelas, dan maaf kadang ketika dikritik malah sewot dsb..yaa sudahlahh.. *demikian*

25 Oktober pukul 21:17 melalui seluler · Suka · 2
Neny Suswati trims mba Nainy Zuraidah, lanjut tanya ya? he he ciri ciri yg mau dikritik/berbagi/belajar apa ya? kalau taukan aku mau masuk ke dalamnya

25 Oktober pukul 21:20 · Suka
Nainy Zuraidah dikritik pedes udah mencak2, ga semangat, kronisnya (yg ga dikomen/like) terus mengeluh heuheuu... dan berimbas ke karya *menurutku*

25 Oktober pukul 21:41 melalui seluler · Batal Suka · 1
Neny Suswati seleksi alam, yang mentalnya kuat tetap berkarya walau tak ada jempol mampir, pasti suatu saat akan panen jempol n komen, kalau ga kuat, yaaa masuk kotak he he

25 Oktober pukul 21:45 · Suka · 1
Yani Koernia jadi inget awal-awal masuk KBM, gak punya temen sama sekali. Hanya mas Isa dan mas Agung yang setia dengan kritik-kritik membangunnya waktu itu kan anggotanya belum semeluber ini selebihnya, daku muka tembok aja, manggilin teman-teman yang ndak k...Lihat Selengkapnya

25 Oktober pukul 21:54 · Batal Suka · 3
Hasnawati Qayyimah ketika tak nampak satupun jempol muncul (jarang ditemui) - Mulut maju 5 cm... Setengah hidup mikir, tidak ada yang ngasih respon.
ketika hanya dapat jempol tapi tak ada komen (lumayanlah daripada lu manyun, hehehhe. Pisss. tapi benar, sedikit hati ini...Lihat Selengkapnya

25 Oktober pukul 21:54 · Batal Suka · 3
Neny Suswati mba Hasnawati Qayyimah persis apa yg kurasa, mbaYani Koernia kusadar kekuranganku yg belum berhasil kuperbaiki, yaitu rajin men tag, teman teman, sering terkendala lepi yang nggak mau membiru Nah aku merasakan kebalikan darimu, sampai kubertanya dalam hatiku, tapi tak berani menjawab, kadang kuharap komen dari orang orang tertentu, walaupun sudah ku tag tak juga mau berkomentar, he he he curhat

25 Oktober pukul 22:01 · Suka · 2
Hasnawati Qayyimah Saya juga

25 Oktober pukul 22:02 · Batal Suka · 1
Nainy Zuraidah jd keinget juga meluluhkan ms Dimsjok *pengkritik superduperzangarrr* tp ilmunya cetarr,, mugo2wongeorakrungu

25 Oktober pukul 22:07 melalui seluler · Batal Suka · 2
Nainy Zuraidah inbox mbk, jk blm dibalas.. bhs italynya positip thinking krn mungkin sibuk dsb

25 Oktober pukul 22:10 melalui seluler · Batal Suka · 1
Yani Koernia aq juga sering mengalami hal seperti itu. Udah di mention bolak balik, nggak mau komen juga. Awalnya kesal, tapi biar saja. Makin tak goda, tak gelitikin, meskipun no respon juga pada akhirnya. Itung2 latihan mental. Menguji kesabaran Juga melatih kita untuk berpositif thinking. Mungkin lagi sibuk hehehe

25 Oktober pukul 22:10 · Batal Suka · 1
Yani Koernia xixixixi, mb Nay, awas wonge liwat looo....

25 Oktober pukul 22:11 · Batal Suka · 1
Neny Suswati kayane sing dimaksud wonge podo he he he

25 Oktober pukul 22:14 · Suka
Muhammad Agus Riwayanto ketika gak dapet jempol, itu ngerasa karyanya kurang menjual atau kurang membuat penasaran
ketika cuma dapet jempol, cukup memberi semangat untuk membuat lagi
saat bertabur jempol dan komen, seneng, cz bisa menjadi sumber ilmu, meski sepedas apapun komennya ^^
kalau jadi forum diskusi, belum pernah ngrasain

25 Oktober pukul 22:29 · Batal Suka · 1
Teti Suryati Widodo aku?? awal masuk baru puluhan saja persis sesaat setelah dibuka. nyimak begitu banyak tips dari awal sampai point akhir. cara posting blm dibuka seperti sekarang, harus antri dulu dikoment cerpen dan puisi lalu dibuatkan dokument baru di koment sama Pa...Lihat Selengkapnya

25 Oktober pukul 22:39 · Batal Suka · 2
Teti Suryati Widodo bagus, setuju mba Nay bait terakhirnya mantap....

25 Oktober pukul 22:40 · Batal Suka · 1
Nainy Zuraidah lahh itulah,, saya sampai sekjarang sekuat tenaga ngeden kepingin bikin karya sekelas mb Wulam Mardiana,, tapi apa daya hihihi...

25 Oktober pukul 22:41 melalui seluler · Batal Suka · 3
Teti Suryati Widodo oh iya dulu baru dibuatkan dokumennya aja udah seneng banget. apalagi dikasih komentar waaahhh .......

25 Oktober pukul 22:42 · Batal Suka · 1
Teti Suryati Widodo tanpa ngeden aja buku antaloginya dah 3 apalagi tambah ngeden waaaahhh ga bisa ngejar aku mba

25 Oktober pukul 22:45 · Batal Suka · 1
Yani Koernia iyo ya, Bunbun Teti Suryati Widodo...dulu klo karyanya ga dibuat file sama mas Isa, rasanya karya kita kurang gimana gitu. Waktu itu mas Isa masih bisa milih2 karya krn anggotanya dikit. Begitu tau karyaku di file sama mas Isa, rasane kayak di awang2...senang banget dapet kritikan

25 Oktober pukul 22:49 · Suka · 1
Teti Suryati Widodo betuull, alhamdullah postingan karyaku di file kansemua tapi kesannya ga semua bagus hihihihi ada yang dibantai habis2an.. tapi tetep seneng

25 Oktober pukul 22:51 · Suka · 1
Neny Suswati bait terakhir perasaan nggak buat puisi, eh koq ada baitnya ya? he he he, mba Teti Suryati Widodo, tak crito yo, waktu beberapa hari aku masuk KBM, trus posting, trus salah satu postinganku di pin up sama mas Isa Alamsyah, oalaaaah mbak, suenengeee, he he

25 Oktober pukul 22:53 · Telah disunting · Suka · 1
Muhammad Agus Riwayanto seniornya lagi curcol berjamaah sekarang jadi pembantai yang selalu di nanti komentnya oleh junior2 sepertiku

25 Oktober pukul 22:53 · Batal Suka · 1
Yani Koernia aslinya klo naskah kita dibantai, berarti ada potensi untuk lebih baik. Meskipun rasane nano-nano, yo isin, yo seneng, yo mangkel, yo macem-macem....hehehe....

25 Oktober pukul 22:53 · Batal Suka · 2
Isa Alamsyah kalau gak ada yang like gak ada komen, pilihannya menyerah atau cari cara> saya pilih No excuse!

25 Oktober pukul 22:55 · Batal Suka · 6
Muhammad Agus Riwayanto setuju sama bu @yani

ikut sundul #noexcuse!

25 Oktober pukul 22:57 · Suka · 1
Rina Rinz Kalo gak ada yang like or komen... Kuposting yang banyak seharian... Heheheh biar pada nengok... Ni orang nulis apa nulia sih... Kenceng ama postingnya... Hahaha mumpum kuota masih banyak... Heheheh

25 Oktober pukul 22:59 melalui seluler · Batal Suka · 5
Nainy Zuraidah mencoba nulis yang lebih bagus lagi dari postingan sebelumnya, klo saya *plakkkk curcol lagi*

25 Oktober pukul 23:04 melalui seluler · Batal Suka · 3
Halimatus Sa'diyah sebagai pemula, like dan komen dari sahabat KBM merupakan "sesuatu" bagi saya. Apalagi kalau yg like dan komen para sesepuh KBM, pastinya lebih dari sekedar "sesuatu". lalu bagaimana jika postingan saya sepi? ya tak ramekan pake jempolku hehe ... selanjutnya tetap terus berkarya, karena waktu gak akan pernah berhenti untuk sekedar menungguku menulis kembali.

26 Oktober pukul 4:55 melalui seluler · Batal Suka · 6
Dana Nah, ini satu lagi, umminya ke sini

26 Oktober pukul 9:05 · Suka
Neny Suswati mas @Dana, pagi pagi ngajak main petak umpet, trus mo digimanain?

26 Oktober pukul 9:07 · Suka
Andrea 'Uvy' Hidayah Superrr sekali nasihat pada paragraf terakhir bun

26 Oktober pukul 9:15 · Batal Suka · 1
Neny Suswati trims mas Andrea 'Uvy' Hidayah

26 Oktober pukul 9:17 · Suka · 1
Dana Ini Umi

http://penulis44.blogspot.com/2013/10/neny-suswati.html

26 Oktober pukul 9:20 · Suka
Ira Gantira Damarwanti kalo ga dpt jempol berasa ad yg kurang gitu mi, penasarann, apalagi saya lbh sering posting lewat hp ga bisa mention, jd kl ga di lirik para senior ada rrasa sedih dikit sih tp tetep nulis n posting mah jalan terus hehe

26 Oktober pukul 9:25 melalui seluler · Batal Suka · 1
Neny Suswati ya mba Ira Gantira Damarwanti, semua berpulang pada diri, memanfaatkan respon pihak luar, apakah kita jadikan energi sbg pembakar atau jadi air sbg pemadam

26 Oktober pukul 9:41 · Suka · 1
Naylin Najihah ada yg manggil saya ya? knp ya?

Kemarin jam 7:16 melalui seluler · Batal Suka · 1

NENY SUSWATI

Labels

Tuesday, February 4, 2014

RASA-RASA

No comments:

Post a Comment