Monday, July 18, 2016

Mengukur Kekuatan Membaca

Membaca merupakan salah satu metode yang efektif dalam proses belajar, utamanya transfer informasi dan pemikiran.

Budaya membaca sangat dianjurkan sebagai kegiatan positif yang dapat meningkatkan kecerdasan dan kualitas hidup manusia.

Ada semacam penurunan kegiatan membaca buku bersamaan dengan semakin majunya teknologi internet dengan berbagai alternatif bahan bacaan yang dikemas dengan sangat menarik.

Perbedaan mencolok antara bacaan di internet dan buku, biasanya pada keluasan dan kedalaman bahasannya.

Di internet atau media online, ada kecenderungan menyajikan tulisan yang tidak terlaku panjang, sehingga kita sulit mendapatkan penjelasan yang panjang, lebar dan mendalam. Tidak demikian dengan buku, biasanya pembahasannya mendalam dan tuntas.

Hmm, jadi pengen tahu, seberapa kuat kita membaca buku, yang merupakan tradisi para pemikir dan ilmuwan.

Yok, kita  cek dengan menjawab pertanyaan berikut:

1. Seberapa lama kita tahan membaca tanpa meninggalkan bacaan kecuali untuk keperluan kecil, misal ke toilet, ambil minum atau sekedar menggerakkan badan? ( gunakan satuan ukuran jam)

2. Seberapa banyak mata kita membaca tanpa mengalihkan pandangan pada hal lain? (Gunakan satuan ukuran halaman)

3. Seberapa sering kekuatan itu kita gunakan? (Gunakan satuan ukuran perminggu)

Sayangnya saya belum menemukan (mencari) ukuran pembandingnya, misal tokohbteetentu atau hasil penelitian.

Kita bandingkan dengan teman saja, ya, di kolom komentar.

No comments:

Post a Comment