Thursday, November 5, 2015

Cerdas Itu...

Hasil diskusi di beranda fb

Diskusi yang berlangsung hampir 3 jam dengan tema : Apa itu cerdas? Apa puncak kecerdasan?

Beberapa pendapat :

Cerdas adalah :
- dapat menyelesaikan masalah dengan cara unik dan keren ( Evi Tia)
- gesit, selaras, serasi dan seimbang dalam memenej waktu ( Anita Sofiana M)
- menemukan ide dan solusi saat menghadapi masalah ( Indarti Agustina )
- mengerti keadaan, bertindak sesuai ilmu secara efektif dan efisien dan masih di dalam peraturan dan norma yang berlaku( Ilyas Ramdhani)
- vonis yang diterapkan pada seseorang yang tidak membutuhkan vonis tersebut, justru kebutuhan itu milik yang memvonis ( Mbetik Seno Wibowo)
- mampu menyederhanakan yang rumit, merupakn buah ketekunan, karena terlatih, terbiasa, jadi otaknya mudah connect karena terbiasa menyelesaikan masalah. ( Durroh Fuadin Kurniati Runi)
- mampu menyelesaikan masalah hidup dengan cepat dan mudah! (Asih Wardhani)
- Cerdas itu genetik bawaan, berhasil memecahkan masalah atau urusan tanpa persiapan, dengan cara tidak lazim/luar biasa, tidak terikat aturan, tidak terikat kapan analisis, kapan santai, kapan bergerak. ( Harun Varun Fahim)
- Cerdas itu punya inisiatif yang positif ( Desi Qiwuk )
- tahu kapan dia harus ngomong dan kapan harus diem ( Umi Sakdiyah
- lebih banyak memikirkan bekal pulang ke kampung akhirat. ( Wirya Ningsih)
- Mampu memahami sedikit lebih mudah, mampu menjelaskan sedikit lebih sederhana, dan mampu mengamalkan sedikit lebih baik, puncak kecerdasan terjadi saat kita mampu memahami tentang penciptaan, makna hidup dan menjelaskannya sebagai tujuan hidup dan mengamalkannya untuk kemanfaatan dengan semaksimal yang kita mampu. ( Hasta Kiyoshi)
- punya pemikiran tajam, bisa menyederhanakan hal-hal yang rumit.(Anya Amakusa)
- cerdas = pandai beesyukur=bahagia, selalu ingat mati, sadar tujuan penciptaan. ( Ferry Hidayat)

Oke, kita simpulkan.

1. Jangan terlalu pusing dengan pelabelan cerdas oleh manusia, karena sangat relatif dan sesuai kepentingan yang memberi label. 😃
2. Cerdas itu memahami dari mana asal kehidupan, apa tujuannya dihidupkan dan kemana akhirnya.
3. Berupaya mewujudkan pemahamannya itu (2) untuk mencapai puncak kesuksesan, yaitu bahagia dunia dan utamanya akhirat yang kekal abadi. 

No comments:

Post a Comment