Sunday, April 6, 2014

JANGAN PERNAH TINGGALKAN DIA

"Umi, aku lagi bete."

"Kenapa?"

"Nambah hafalan nggak masuk-masuk."

"Ya sudah, muroja'ah aja dulu."

"Sama."

"Sama apanya?"

"Nggak lancar, banyak yang lupa."

"Tilawah aja deh."

 "Mmm, ada yang lain nggak, Mi? Yang nggak pake suara?"

"Ada, tadabbur ayat."

"Kalau yang nggak pake bersuara, nggak pake membaca?"

"Sekarang ini, apa yang nggak bisa? Mendengarkan tilawah, mendengarkan tafsirnya, kan bisa?"

"Jadi nggak ada alasan untuk tidak berinteraksi dengan Al Qur'an ya, Mi?"

"Ya, kita bisa melakukan interaksi dengan Al Qur'an sesuai kemampuan dan kesempatan. Yang bisa menghafalkannya, itu kebaikan. Yang bisa tilawah rutin sehari satu juz atau lebih, itu juga kebaikan, yang bisa tadabbur rutin setiap hari satu ayat, juga kebaikan, yang hanya bisa tilawah beberapa ayat, juga kebaikan, mendengar orang tilawah, membaca atau mendengarkan tafsir Al Quran, itu kebaikan, bahkan yang belajar mengeja huruf dengan terbata-bata, juga kebaikan, semuanya akan mendapatkan balasan kebaikan dari Allah."

"Subhanallah."

"Dan jangan pernah merasa amalan kita adalah yang terbaik, karena kita nggak tahu, seberapa nilai amalan kita di hadapan Allah."

No comments:

Post a Comment